Blog berbagi sehat, kebahagian, dan kunci kesuksesan

Hormon Pemicu Stress - Hormon Kortisol

Hormon Pemicu Stress - Hormon Kortisol

Kenali dulu apa itu hormon kortisol. Kortisol adalah jenis hormon steroid yang dihasilkan di korteks adrenal yang terletak di atas ginjal. Setiap hari dihasilkan 40 - 80 µmol hormon kortisol. Hormon ini menyebar dalam plasma dengan tiga cara, yaitu berupa kortisol bebas, kortisol terikat protein, dan kortisol metabolit. Hormon kortisol bekerja dalam tubuh manusia melawan rasa sakit, luka, infeksi, kepanasan, kedinginan, alergi, kekurangan oksigen, lapar, dan faktor-faktor yang meningkatkan suhu tubuh.

Hormon Pemicu Stress - Hormon Kortisol

Di luar itu, kortisol mengatur tekanan darah dan sistem kekebalan tubuh saat tubuh mengalami gangguan fisik atau stres. Stres dapat menyebabkan tubuh kita memproduksi terlalu banyak hormon ini. Alih-alih membantu keseimbangan tubuh, jika produksinya berlebihan, kortisol justru menyebabkan banyak permasalahan, seperti stres, gangguan tidur, membuat tubuh rentan terhadap infeksi, kelainan gula darah, dan bertambahnya berat tubuh.
Namun jangan dulu khawatir. Kortisol bisa dikendalikan. Ini beberapa solusi efektif yang tidak terlalu memakan energi dan usaha.
  • Teh hitam

    Sediakan selalu teh hitam. Ketika keseharian sudah mulai membuat Anda stres, luangkan waktu untuk menikmati teh hitam Anda tersebut. Menurut penelitian, kadar kortisol dalam tubuh ketika meminum black tea cenderung turun hingga 47% hanya dalam waktu satu jam. Perbedaannya sungguh signifikan dari mereka yang meminum teh biasa; hanya turun 27%.

  • Dekati apa pun yang lucu

    Salah satunya adalah habiskan waktu sejenak dengan teman-teman Anda yang lucu. Tawa diketahui mampu mengurangi kadar kortisol tubuh hampir setengah. Cara lain, Anda bisa memilih film-film atau video lucu.

  • Dengarkan musik

    Musik memiliki efek yang bisa menenangkan otak, terutama saat tingkat kortisol Anda tinggi dan sedang di dalam ambang stres. Kiat: buat daftar lagu dalam alat musik Anda - baik di laptop, iPod, ponsel, atau MP3 player - sesuai dengan selera Anda. Biasanya sukses mereduksi kortisol.
  • "Om"

    Anda pasti tahu perihal kata "om" yang selalu diucap dalam prosesi meditasi umat Budha. Dalam penelitian di Thailand selama 6 bulan, "om" sukses menurunkan, baik kortisol atau tekanan darah.
  • Jaga pola tidur

    Dianjurkan, Anda sebaiknya tidur lebih awal, atau tidur siang juga baik. Shawn Talboot (The Cortisol Connection) menyatakan, jika Anda kurang tidur, kadar kortisol Anda akan 50% lebih banyak di aliran darah daripada mereka yang tidur cukup.

  • Minum Herbal Tricajus

    Meningkatkan kemampuan tubuh beradaptasi dan mengembalikan keseimbangan hormonal untuk mengatasi tekanan Stress secara Fisik & Mentaldan meningkatkan LIBIDO (Gairah Seksual) baik untuk laki - laki & Perempuan. Tricajus bekerja langsung pada kelenjar pituitari yang bertugas untuk memacu semua hormon bekerja secara maksimal, khususnya hormon reproduksi untuk menikatkan gairah dan semangat. Dengan demikian hormon stress (cortisol) dapat ditekan dan stress pun dapat diatasi.




share this article to: Facebook Twitter Google+ Linkedin Technorati Digg
Posted by Bali Four Wheels, Published at 23.14 and have 0 komentar

Tidak ada komentar: